Buka Usaha Fotokopi & Alat Tulis: Hitung Modalnya, Siap Untungnya

batambisnis.com,Usaha fotokopi dan alat tulis merupakan salah satu jenis bisnis yang stabil dan selalu dibutuhkan, terutama di sekitar lingkungan sekolah, kampus, kantor pemerintahan, atau kawasan padat aktivitas administrasi. Dengan permintaan yang konsisten dan kebutuhan yang terus berulang, usaha ini bisa menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan jika dikelola dengan baik.
Sebelum memulai, tentu saja kamu perlu mengetahui berapa estimasi modal awal yang harus disiapkan. Berikut ini adalah rincian umum modal usaha fotokopi dan alat tulis yang bisa jadi panduan.
1. Estimasi Modal Awal Usaha
a. Peralatan Fotokopi dan Pendukung
-
Mesin fotokopi digital (baru): Rp 25.000.000 – Rp 40.000.000
(alternatif mesin bekas kondisi bagus: Rp 10.000.000 – Rp 20.000.000) -
Printer + scanner multifungsi: Rp 2.000.000 – Rp 5.000.000
-
Stabilizer atau UPS: Rp 500.000 – Rp 1.000.000
-
Komputer/laptop: Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000
-
Meja kerja dan kursi: Rp 1.000.000
-
Lemari atau rak penyimpanan: Rp 700.000
-
Etalase alat tulis: Rp 1.500.000
-
Biaya instalasi listrik/internet: Rp 1.000.000
Total estimasi peralatan: Rp 35.000.000 – Rp 55.000.000 (tergantung kondisi mesin)
2. Stok Awal Produk dan Bahan Habis Pakai
-
Kertas A4, F4, HVS berbagai ukuran: Rp 1.000.000
-
Tinta dan toner: Rp 500.000 – Rp 1.000.000
-
Alat tulis (pulpen, pensil, penghapus, buku, amplop, map, dll): Rp 3.000.000
-
ATK pelengkap: Rp 1.000.000
Total estimasi stok awal: Rp 5.000.000 – Rp 6.000.000
3. Biaya Operasional Bulanan (Estimasi)
-
Sewa tempat (jika tidak milik sendiri): Rp 1.000.000 – Rp 3.000.000
-
Listrik dan internet: Rp 500.000
-
Gaji karyawan (jika ada): Rp 1.500.000 – Rp 2.000.000
-
Biaya tinta, kertas, dan bahan habis pakai bulanan: Rp 1.000.000 – Rp 2.000.000
Total biaya operasional per bulan: Rp 4.000.000 – Rp 7.000.000
4. Estimasi Total Modal Awal
Jika dijumlahkan, berikut gambaran kasar modal awal yang perlu disiapkan:
-
Modal investasi (alat + etalase + perlengkapan): ± Rp 40.000.000
-
Stok awal produk dan bahan habis pakai: ± Rp 5.500.000
-
Biaya operasional bulan pertama: ± Rp 5.000.000
Total estimasi modal awal: ± Rp 50.000.000
(Modal ini bisa ditekan lebih hemat jika menggunakan mesin bekas atau memulai secara bertahap)
Tips Sukses Bisnis Fotokopi dan ATK
-
Lokasi strategis: Cari tempat dekat sekolah, kampus, atau kantor.
-
Layanan lengkap: Sediakan jasa print warna, jilid, laminating, bahkan scan dokumen.
-
Harga bersaing & ramah pelanggan: Tetapkan harga wajar dan pelayanan cepat.
-
Promosi lokal: Gunakan spanduk, promosi di grup WhatsApp lokal, dan kerja sama dengan guru/sekolah.
Kesimpulan
Bisnis fotokopi dan alat tulis adalah investasi jangka panjang yang stabil dan cocok untuk pemula. Dengan modal sekitar Rp 50 jutaan, kamu bisa memulai usaha yang peluang pasarnya luas dan kebutuhannya tidak pernah surut. Kunci suksesnya ada pada pelayanan cepat, lokasi yang tepat, dan menjaga ketersediaan produk.(daslan)