5 Strategi Pemasaran Online Menggunakan Media Sosial

Strategi pemasaran online menggunakan media sosial
Image via abah.me

Pemasaran online menggunakan media sosial merupakan salah satu jenis pemasaran online. Ketika menggunakan media sosial sebagai alat pemasaran online, maka Anda membutuhkan strategi yang baik. Inilah 5 strategi pemasaran online dengan memanfaatkan media sosial sebagai ujung tombaknya.

Definisi Pemasaran Melalui Media Sosial

Pemasaran melalui media sosial adalah pemasaran produk bisnis online melalui akun media sosial. Ada banyak cara memasarkan produk di media sosial. Anda bisa menggunakan iklan, bisa menggunakan konten kreatif, dan lain sebagainya.

Kenapa pemasaran online menggunakan media sosial diperlukan bagi bisnis online? Tidak dipungkiri lagi, saat ini, ada banyak pengguna media sosial. Mereka ini sangat potensial untuk menjadi calon konsumen Anda. Selain itu, ada beberapa keuntungan media sosial yang bisa didapatkan bagi bisnis online Anda.

Keuntungan Media Sosial Bagi Bisnis Online

Ternyata media sosial tidak hanya berfungsi sebagai alat pemasaran online. Lebih dari itu, ada 5 keuntungan lain yang bisa Anda dapatkan ketika memanfaatkan media sosial untuk bisnis online. Apa saja 5 keuntungan itu?

Memperluas Jaringan

Ada banyak pengguna media sosial yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Itu berarti ada banyak pengguna media sosial yang berpotensi menjadi calon konsumen Anda. Apalagi produk yang Anda jual bisa diekspor ke luar negeri. Dengan demikian, media sosial Anda memiliki fungsi untuk memperluas jaringan, karena yang memakai media sosial bukan hanya orang Indonesia tapi seluruh dunia.

Produk Menjadi Popular

Ketika memiliki jumlah followers yang banyak di media sosial, maka produk yang Anda jual akan popular secara otomatis. Anda bisa memberikan deskripsi produk Anda secara rinci untuk memberikan kesempatan supaya produk Anda dikenal.

Pelanggan Baru

Sebagai pemilik bisnis, Anda harus bersikap proaktif untuk menggaet jumlah followers semakin banyak. Ada banyak cara untuk melakukannya. Salah satunya, begitu Anda memiliki promo pada produk Anda segera infokan ke media sosial bisnis Anda. Hal yang perlu calon konsumen lakukan hanya satu: mendaftar newsletter website Anda dengan email aktif. Menerapkan strategi ini akan membuat konsumen berkembang.

Pengunjung Tertarget

Bisnis online akan terkonversi dengan baik ketika pengunjung yang datang adalah pengunjung tertarget. Apa itu pengunjung tertarget? Adalah pengunjung yang sejak awal memiliki niat mendapatkan solusi atas permasalahannya. Ketika pengunjung seperti ini datang ke bisnis online Anda, maka bersiap-siaplah mendulang banyak rupiah. Hal ini bisa diatur melalui media sosial.

Layanan Pelanggan

Dalam dunia bisnis, urusan Anda dan konsumen memang selesai saat konsumen sudah membayar. Namun kadang kala, Anda tidak pernah tahu bahwa barang yang sampai ke tangan konsumen bisa tidak sesuai dengan ekspektasinya. Misal rusak dalam perjalanan atau lainnya. Dalam keadaan seperti ini, konsumen pasti akan komplain melalui no telpon, email, dan media sosial.

Sekarang, Anda telah mengetahui 5 manfaat lebih media sosial ketika diterapkan dalam bisnis online. Bagian selanjutnya, Anda akan menerapkan strategi untuk pemasaran online menggunakan media sosial.

5 Strategi Pemasaran Online Di Media Sosial

Pemasaran online menggunakan media sosial Anda bisa maksimal jika menerapkan strategi Bullseye, yang dikembangkan Gabriel Weinberg dan Justin Mares. Ada 5 strategi yang bisa Anda lakukan untuk memenangkan persaingan di media sosial, antara lain: brainstorming, rank, prioritize, test, dan focus on.

Brainstorming

Strategi pertama ini menuntut Anda membuat daftar media sosial yang ada di internet. Masukkan semua media sosial tanpa terkecuali. Jangan pikirkan apakah media sosial itu tidak dipakai orang Indonesia. Setelah itu, Anda bisa membuat ide untuk menjadikan media sosial bisnis seperti apa.

Rank

Dalam bahasa sederhana, rank bisa disebut memilah. Ada tiga kategori yang harus dibuat: inner circle (media sosial paling utama), potential (media sosial berpotensi bagus), dan longshot (media sosial berpotensi kurang). Isi ketiga kategori tersebut dengan 3 media sosial.

Prioritize

Terapkan prioritas untuk mendorong media sosial yang mana. Anda bisa mengambil kategori inner circle. Pada kategori ini masukkan minimal tiga media sosial yang memiliki pengaruh paling tinggi, menurut Anda.

Test

Setelah itu, Anda harus melakukan test atau eksperimen. Hal ini untuk membuktikan media sosial mana paling bekerja untuk bisnis online Anda? Terapkan ide-ide yang Anda tulis di poin pertama tadi. Lihat perkembangan dan efeknya.

Focus on

Ketika sudah menemukan media sosial mana yang bekerja paling optimal, maka Anda bisa mempush media sosial yang berkinerja baik. Sedangkan lainnya, bisa Anda tetapkan untuk masuk prioritas kedua dan ketiga.

Itulah 5 strategi cara pemasaran online menggunakan media sosial. Apakah Anda memiliki pemikiran lain, let see di kolom komentar.

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*